Siang
itu,hari pertama suasana pameran gadget yang digelar di gedung Jogja
Expo Center Yogyakarta terlihat cukup ramai.Beragam merk ponsel
produksi lokal maupun manca dipajang di berbagai stand yang sudah
disediakan,lengkap dengan pramuniaganya yang siap menjawab segala
pertanyaan dari pengunjung dan giat menawarkan ponsel yang lagi
promo.Tak lupa stand assesories ponsel juga berjejer rapi di stand
paling pinggir,diwarnai dengan tempelan ratusan kertas berisi harga
produk assesoris lengkap dengan diskonnya.Hampir disetiap stand ada
saja pengunjung yang hanya sekedar bertanya sataupun melakukan
transaksi pembelian.
Tak
mau ketinggalan,saya pun menjelajahi stand ponsel tersebut satu
persatu berharap menemukan ponsel atau tablet yang harganya cocok di
kantong.Brosur produk ponsel yang tersedia di atas meja disetiap
stand menjadi tujuan pertama saya.Cukup banyak juga ponsel dan tablet
terbaru yang dijajakan dalam pameran kali ini.Setelah membandingkan
beragam ponsel dan tablet tersebut melalui brosur serta bertanya
kepada pramuniaganya,beberapa ponsel dan tablet cukup menarik hati
saya untuk membelinya.Spesifikasi hardware-nya cukup bagus dan harga
yang ditawarkan juga lumayan bersahabat dengan kantong saya.Setelah
menentukan pilihan,saya segera menuju ke kasir diantar pramuniaganya
bersama nota pembeliannya.Lokasi kasirnya berada di pojok kanan
depan,dekat dengan penjualan kartu perdana seluler dari salah satu
provider telekomunikasi ternama di negeri ini.
Tidak
banyak antrian di depan kasir,tiba waktunya bagi saya untuk
membayar.Terlihat diatas meja kasir terdapat mesin EDC atau
Electronic data Capture
yaitu
mesin
gesek kartu yang biasa digunakan untuk menerima transaksi pembayaran
baik dengan kartu kredit,kartu debet maupun kartu prabayar lainnya
yang disediakan oleh merchant.Saya
sodorkan saja kartu ATM BNI yang juga bisa berfungsi sebagai kartu
debit.Segera petugas kasir menggesek kartu ATM BNI saya tersebut ke
mesin EDC yang ada di atas meja kasir tersebut.Memperlihatkan total
nominal pembayaran yang telah di input dalam mesin EDC tersebut dan
menyodorkan ke saya untuk memasukkan no pin-nya. Disusul kemudian
print out transaksi keluar dan selesai sudah proses pembayarannya.
Singkat,praktis dan tidak repot.
Selepas
dari membeli ponsel di pameran tersebut,dalam perjalanan pulang ke
rumah teringat bahwa persediaan susu buat si bungsu sudah
menipis.Selain itu juga harus membeli sabun mandi, shampoo,pasta
gigi,tisu basah serta kebutuhan perawatan diri lainnya.Mampir
sebentar di sebuah minimarket jejaring yang saat ini banyak menjamur
di daerah pinggiran.Lagi lagi transaksi saya bayar dengan menyodorkan
ATM BNI ke kasir.Tinggal gesek,masukkan total nominal belanjanya,
tunggu print out transaksinya keluar,tanda tangan di slip transaksi
tersebut dan selesai.Tidak perlu menggunakan no pin lagi.Berhubung
kartu anggota minimarket yang saya punya saldonya sudah menipis,saya
pun meminta ke petugas kasir untuk dilakukan top up sekalian,yang
dananya diambil dari saldo Kartu ATM BNI saya.Kembali kasir
menggesekkan kartu ATM BNI saya ke mesin EDC dan memasukkan nominal
top upnya seperti yang saya minta.Tidak butuh waktu lama untuk
menyelesaikan proses top up tersebut.Enaknya lagi saya tidak
dikenakan biaya administrasi lagi alias gratis untuk membayar semua
belanjaan saya maupun melakukan top up di kartu anggota saya
tersebut.Inilah bentuk kecanggihan teknologi yang memudahkan hidup
saya sehari hari.
Sesampai
di rumah,hape jadul yang selalu setia menemani kemanapun saya pergi
berdering. Sebuah pesan pendek tertulis,honor design pembuatan
cetakan tutup botol telah dikirim ke rekening BNI saya."Mohon
dicek ya mas,"
tertulis di ujung pesannya.Alhamdulillah.Segera saya buka aplikasi
BNI SMS Banking
yang sudah terinstall di smartphone dan ternyata honor saya tersebut
telah masuk ke rekening BNI saya tersebut.
Penggunaan
BNI SMS Banking ini bukan barang baru bagi saya.Sudah sejak tahun
2010 saya sudah menggunakan aplikasi ini untuk mendukung kegiatan
bisnis kecil kecilan saya yaitu jualan voucher pulsa elektrik.Ketika
saldo pulsa elektrik saya sudah menipis,saya tinggal buka aplikasi
BNI SMS Bangking,langsung klik transfer ke nomor rekening penyedia
voucher elektrik dan tunggu beberapa menit kemudian saldo pulsa
elektrik saya sudah ditambahkan.Tidak perlu lagi harus datang ke
kantor penjual pulsa elektrik tersebut.Praktis dan hemat waktu.
Seiring
dengan meningkatnya penggunaan gadget dan peningkatan penggunaan
internet,tren belanja online melalui perangkat pintar semakin
diminati.Menurut hasil survei Nielsen baru baru ini seperti dilansir
di situs techno.okezone.com,87% pengguna internet melakukan kegiatan
belanja online melalui smartphone atau tablet mereka. Faktor
mobilitas dan efisiensi menjadi pendorong bagi banyak orang untuk
lebih memilih berbelanja secara online.Demam belanja online tersebut
tidak hanya "menyerang" penduduk di kota besar saja,saya
yang berdomisili di kota kecil di daerah pelosok pun ikut ketagihan
dengan belanja di toko online tersebut.Apalagi tempat tinggal saya
mayoritas sudah tercover sinyal seluler yang bisa digunakan untuk
mengakses internet,maka aktivitas belanja online pun dapat dilakukan
dimana saja.Kelebihannya belanja online adalah harganya bisa lebih
murah dibanding toko offline, banyak pilihannya,praktis dan hemat
waktu karena tak perlu biaya BBM,toko buka selama 24 jam dan apabila
beruntung saya bisa mendapatkan barang dengan diskon harga yang
lumayan.Setelah melakukan pembayaran,3-4 hari kemudian barang pesanan
sudah diantar didepan pintu.Asyiknya lagi ada beberapa toko online
yang menggratiskan ongkos kirimnya,sesuatu yang masih menjadi
ganjalan bagi sebagian orang apabila belanja di toko online.
Dalam
satu bulannya saya bisa 3-4 kali melakukan aktivitas belanja
online.Kebanyakan produk yang saya beli adalah baju,kaos,celana
panjang,jaket,sepatu,tas serta perabotan dapur.Metode pembayarannya
biasanya saya lebih senang dengan metode transfer lewat ATM
BNI,walaupun kadang kadang saya juga menggunakan BNI SMS Banking.
Kegiatan
lainnya yang sering saya lakukan berhubungan dengan belanja online
adalah membeli tiket pesawat,tiket kereta api serta memesan
hotelnya,apalagi kalau bukan untuk travelling. Ditambah saat ini
begitu mudahnya memesan tiket tersebut melalui aplikasi yang
disediakan oleh penyedia e-ticketing atau booking tiket langsung
melalui call center Garuda.Seperti yang saya lakukan beberapa waktu
yang lalu,memesan tiket pesawat Garuda Indonesia jurusan
Yogyakarta-Bali.Untuk metode pembayaran karena saya memesan tiketnya
melalui pihak ketiga dengan memanfaatkan aplikasi di smartphone,saya
memilih transfer bank melalui ATM BNI.Dari beragam aktivitas belanja
online tersebut diatas,saya selalu memilih metode pembayaran transfer
bank melalui ATM tersebut sebagai metode terbaik dan paling dipercaya
untuk saat ini.
Dengan
memanfaatkan transaksi non tunai melalui ATM BNI tersebut,saya telah
ikut membantu menyukseskan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang
digagas oleh Bank Indonesia sejak 14 Agustus 2014,setahun yang
lalu.Salah
satu tujuannya adalah mendorong masyarakat untuk menggunakan alat
transaksi non tunai seperti kartu kredit/debit dan uang elektronik
pada saat berbelanja ataupun melakukan transaksi lewat mesin
ATM.Upaya ini dilakukan melihat fakta dilapangan bahwa transaksi non
tunai tersebut masih rendah di Indonesia.Padahal
transaksi non tunai memiliki kelebihan yaitu lebih
praktis,efisien,mudah bahkan mendukung perekonomian melalui
peningkatan kecepatan peredaran uang (velocity of money).Selain juga
lebih aman dan meminimalisir angka kriminalitas karena masyarakat
tidak lagi bertransaksi dengan uang tunai dalam beraktivitas
sehari-hari.
*********
Segala
kemudahan dan kenyamanan yang saya alami dengan bertransaksi
menggunakan "uang plastik" kartu debit BNI seperti beberapa
contoh diatas,merupakan hasil dari inovasi layanan BNI yang semakin
maju dan lengkap sehingga membuat nasabah
seperti saya ini merasa nyaman. Kenyamanan itu muncul sebagai hasil
dari investasi BNI pada sarana transaksi yang semakin lengkap, yaitu
per
31 Maret 2015 memiliki 1.772
outlet yang tersebar di 34 provinsi dan 420 kabupaten dengan
jumlah kantor cabang 168 unit dan kantor kas 367 unit.Untuk
melengkapi pelayanan kepada masyarakat,BNI juga memiliki 24 Sentra
Kredit Menengah (SKM), 58 Sentra Kredit Kecil (SKC),111 Unit Kredit
Kecil (UKC) dan 12 Consumer
and Retail Loan Center (LNC)
yang terbesar di seluruh Indonesia.Sedangkan untuk jaringan
elektronik,per 31 Maret 2015, BNI memiliki 14.082
ATM yang tersebar di 34 provinsi dan 420 kabupaten/ kota termasuk 6
ATM di luar negeri yaitu 4 ATM di Hong Kong dan 2 ATM di
Singapura.Lokasi ATM BNI ini terletak diberbagai lokasi strategis
yang mudah dijangkau oleh masyarakat seperti di pusat
perbelanjaan,rumah sakit,minimarket,kampus dan SPBU.Bahkan di kota
kecil seperti di kota kecamatan tempat saya berdomisili,ATM BNI telah
hadir.
Jaringan
ATM BNI itu masih diperkuat juga oleh 49.933 berlogo ATM LINK,70.825
berlogo ATM Bersama serta 82.095 berlogo jaringan ATM PRIMA.Selain
itu terdapat juga fasilitas phone
banking 24
jam 7 hari BNI Call 500046 atau melalui ponsel (021) 500046 dan
68888, serta SMS Banking dan BNI Internet Banking yang beralamat di
www.bni.co.id. Kesemua layanan tersebut diperuntukkan untuk melayani
dan memberikan kenyamanan semua kebutuhan transaksi perbankan
nasabahnya dengan dilengkapi ratusan fitur transaksi.
BNI selalu
berinovasi dengan menghadirkan produk dan layanan terbaik sesuai
dengan kebutuhan nasabah sejak usia kecil,remaja,dewasa hingga
pensiun.BNI menyediakan rangkaian lengkap produk pinjaman,produk
tabungan dan investasi hingga simpanan hari tua.Semenjak menjadi
nasabah BNI pada tahun 2010,beragam manfaat telah saya rasakan.Selain
kemudahan menjalani kehidupan sehari hari dengan "uang plastik"
kartu debit BNI,tabungan Taplus BNI yang saya miliki pun semakin
bermanfaat.Dengan memanfaatkan fasilitas autodebet,saya pun membuka
BNI Tapenas dan BNI Simponi.Dana yang ada di Taplus BNI saya akan
disetorkan langsung ke kedua tabungan BNI tersebut setiap bulannya
tanpa saya harus melakukannya secara manual.BNI Tapenas ini saya
peruntukkan sebagai persiapan dana pendidikan kedua anak saya dengan
kelebihannya memberikan proteksi asuransi jiwa bekerjasama dengan BNI
Life sehingga masa depan saya lebih aman dan pasti serta setoran
perbulannya yang terjangkau. Sedangkan dengan BNI Simponi untuk
menjamin masa pensiun saya kelak.Mumpung masih di usia produktif
seperti sekarang ini,menabung secara kontinyu setiap bulannya harus
dilakukan.BNI Simponi ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan
(DPLK) BNI yang merupakan pengelola dana pensiun terbesar di
Indonesia.
Selain itu sebagai
satu satunya bank nasional yang beroperasi secara penuh di beberapa
negara, BNI memberikan layanan terlengkap dan menyeluruh bagi nasabah
yang berkepentingan dengan perdagangan internasional. Dengan didukung
oleh Kantor Cabang Luar Negeri BNI serta lebih dari 1.600 jaringan
bank koresponden di 104 negara ,BNI memberikan layanan perbankan
internasional terlengkap meliputi bisnis trade,remittance &
payment serta financial institution. Didukung dengan teknologi yang
handal serta memiliki sumber daya manusia yang unggul dan
berkemampuan global, menjadikan BNI sebagai bank pilihan terbaik bagi
para nasabah di Indonesia.
Di usianya yang ke
69 tahun ini berbekal visi dan misi BNI untuk menjadi bank yang
unggul, terkemuka dan terdepan dalam layanan dan kinerja,BNI terus
berusaha menyeimbangkan peningkatan kinerja untuk pencapaian tujuan
bisnis dan pengembangan komunitas.Berkat usahanya tersebut,BNI telah
menerima berbagai penghargaan dari dalam dan luar negeri sebagai
pengakuan atas produk, layanan dan kinerja unggul dari BNI termasuk
penghargaan program pemberdayaan masyarakat /UMKM.Berbagai
penghargaan tersebut menunjukkan bahwa BNI telah tumbuh dan
berkembang menjadi bank nasional yang kokoh dan siap sebagai bank
nasional yang dengan kemampuan global.Dengan gelora Semangat 46,BNI
siap menjadi yang terdepan dalam melayani negeri dan menjadi
kebanggaan bangsa Indonesia.Semoga terwujud.Amien.
*********
No comments:
Post a Comment